Pengelola Ads

Pengelola Ads

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Biaya Iklan Instagram

Biaya iklan Instagram tidak ditentukan oleh angka tetap; sebaliknya, biaya ini dipengaruhi oleh berbagai faktor yang perlu dipertimbangkan oleh pengiklan. Berikut adalah beberapa faktor utama yang memengaruhi biaya iklan Instagram:

Tujuan kampanye iklan Anda akan menjadi salah satu faktor utama dalam menentukan biaya iklan Instagram. Apakah Anda ingin meningkatkan jumlah pengikut, mengarahkan lalu lintas ke situs web Anda, atau meningkatkan penjualan produk? Setiap tujuan memiliki strategi iklan yang berbeda, dan beberapa mungkin memerlukan anggaran lebih besar daripada yang lain.

Instagram menawarkan berbagai jenis iklan yang dapat Anda pasang, termasuk iklan gambar, iklan video, dan bahkan iklan melalui fitur Story. Biaya iklan yang dipasang akan bervariasi tergantung pada jenis iklan yang Anda pilih. Iklan video mungkin lebih mahal daripada iklan gambar, tergantung pada faktor-faktor lainnya.

Seberapa besar dan seberapa spesifik target audiens Anda akan memengaruhi biaya iklan. Biasanya, makin spesifik menargetkan audiens Anda, maka akan makin mahal pula biayanya. Namun, dengan mengarahkan iklan yang dipasang kepada audiens yang tepat, Anda dapat meningkatkan efektivitas kampanye yang dilakukan.

Baca Juga: Geotargeting Instagram Ads: Optimalisasi Kampanye dengan Sasaran Lokal yang Tepat

Instagram menggunakan sistem lelang untuk menentukan penempatan iklan yang Anda pasang. Penawaran yang Anda berikan kepada Instagram akan berpengaruh langsung pada biaya iklan yang mereka pasang. Umumnya, makin tinggi penawaran Anda, maka makin besar pula peluang iklan Anda ditampilkan kepada audiens yang relevan.

Waktu dan lokasi penayangan iklan adalah salah satu faktor yang dapat memengaruhi biaya pemasangannya. Sebagai contoh, iklan yang ditayangkan pada waktu puncak (prime time) atau di lokasi dengan persaingan tinggi mungkin memiliki biaya lebih tinggi. Oleh karena itu, memilih waktu dan lokasi yang tepat untuk menampilkan iklan Anda dapat membantu mengoptimalkan biaya iklan.

Ranking iklan adalah salah satu faktor penting yang memengaruhi biaya iklan karena Instagram akan menampilkan konten terbaik ke pengguna aplikasi. Jadi, semakin tinggi ranking iklan Anda, semakin besar peluang iklan tersebut untuk muncul di feed atau story target audiens dengan biaya yang lebih efisien. Ranking ini ditentukan oleh relevansi iklan terhadap audiens, kualitas iklan, dan tingkat interaksi (engagement) yang diharapkan. Instagram dan Facebook menilai konten berdasarkan seberapa menarik dan seberapa sesuai iklan Anda dengan target audiensnya. Oleh karena itu, buatlah konten yang relevan, menarik, dan mendorong interaksi, agar iklan Anda memiliki ranking tinggi dan biaya per klik (CPC) yang lebih rendah.

Jenis industri juga berpengaruh besar terhadap biaya iklan di Instagram. Setiap industri memiliki tingkat persaingan yang berbeda-beda dalam platform ini. Industri dengan persaingan tinggi seperti fashion, kecantikan, atau teknologi, umumnya memiliki biaya iklan yang lebih tinggi karena banyaknya bisnis yang bersaing untuk mendapatkan perhatian audiens yang sama. Sebaliknya, industri dengan persaingan yang lebih rendah mungkin dapat memperoleh biaya per klik yang lebih rendah.

Pertimbangkan Instagram Story

Instagram Story adalah cara yang efektif untuk berinteraksi dengan audiens Anda. Fitur tersebut memiliki tampilan sepenuh layar yang menarik, dan Anda dapat menggunakan iklan dalam fitur tersebut untuk menampilkan konten yang menarik dan bertahan secara sementara kepada pengguna. Pertimbangkan untuk menyertakan iklan dalam Instagram Story untuk meningkatkan keterlibatan dengan audiens Anda.

Baca Juga:Berapakah Biaya Facebook Ads untuk Promosi Bisnis?

Berikan Tawaran Khusus

Menyertakan tawaran atau diskon khusus dalam iklan Anda dapat menjadi insentif yang kuat untuk menggerakkan tindakan dari pengguna Instagram. Pastikan tawaran Anda relevan dengan produk atau layanan yang Anda promosikan, dan tunjukkan batas waktu atau keterbatasan yang mungkin ada pada tawaran tersebut. Ini dapat mendorong tindakan cepat dari audiens Anda.

Cara Menghitung Biaya Iklan Instagram

Untuk memahami bagaimana biaya iklan Instagram dihitung, Anda perlu memperhatikan beberapa aspek penting yang terlibat dalam proses ini. Berikut ini adalah beberapa elemen kunci yang perlu Anda ketahui.

Instagram menggunakan sistem lelang untuk menentukan iklan mana yang akan ditampilkan kepada pengguna. Dalam sistem ini, pengiklan menawarkan jumlah yang bersedia mereka bayarkan untuk tampil di tempat tertentu di platform. Metode lelang ini menciptakan persaingan di antara pengiklan yang ingin menampilkan iklan mereka kepada audiens yang sama.

Instagram memiliki biaya minimum untuk iklan. Biaya ini berbeda-beda tergantung pada jenis iklan yang Anda pilih. Biaya minimum ini harus dipenuhi oleh pengiklan untuk dapat menampilkan iklan mereka. Pastikan Anda memahami biaya minimum yang berlaku untuk jenis iklan yang Anda rencanakan.

Selain biaya minimum, pengiklan juga dapat mengatur batas biaya maksimum harian atau total untuk kampanye iklan mereka. Hal ini dapat membantu Anda mengendalikan pengeluaran dan memastikan bahwa Anda tidak melebihi anggaran yang telah Anda tetapkan.

Perencanaan yang Matang

Perencanaan yang matang merupakan kunci keberhasilan kampanye iklan Instagram. Mulailah dengan menetapkan tujuan yang spesifik dan terukur, seperti meningkatkan jumlah pengikut, meningkatkan penjualan produk tertentu, atau mengarahkan lalu lintas ke situs web Anda.

Selanjutnya, identifikasi target audiens Anda secara tepat. Siapa mereka? Apa preferensi dan kebutuhan mereka? Ini akan membantu Anda membuat pesan iklan yang relevan. Terakhir, buat strategi iklan yang mencakup jenis iklan yang akan Anda gunakan, anggaran yang akan dialokasikan, dan jadwal peluncuran kampanye.

Gunakan Hashtag Relevan

Hashtag adalah alat yang kuat untuk meningkatkan jangkauan iklan Anda di Instagram. Coba gunakan hashtag yang relevan dengan produk atau layanan Anda serta topik yang sedang tren. Hal ini akan membantu iklan Anda lebih mudah ditemukan oleh pengguna yang tertarik pada topik tersebut.

Tip untuk Memaksimalkan ROI pada Instagram Ads

Untuk mencapai hasil terbaik dari kampanye iklan Instagram dan memaksimalkan Return on Investment (ROI) Anda, ada beberapa tip yang perlu Anda pertimbangkan. Berikut ini adalah beberapa tip membuat iklan Instagram untuk memaksimalkan ROI.

If you already advertise on Facebook, getting started with Instagram ads is easy. All you need is a Facebook Page.

If your business already has an Instagram account, you can claim it when creating your ad in Ads Manager

If your business doesn’t currently have an Instagram account, you can use your Facebook Page name and profile picture to represent your business in your Instagram ads

(Note: you will need a Facebook Page to advertise on Instagram, even if your business has an Instagram account.)

Choose your placements. Depending on the type of ad you want to run and its design, you may have the option of showing it in these locations: Facebook feeds (mobile and desktop), Facebook right-hand column, Instagram (stories and feed), Audience Network, Instant Articles, In-stream Video. These are called ad "placements." You choose yours in the "Placements" section of ad set creation. Smart use of them can enable you to reach more people and allow us to spend your budget more efficiently. In general, we recommend selecting "Automatic Placements," which lets us optimize your placements for you to get you the most results at the cheapest overall average cost.

Set your budget and schedule. Your budget is the amount of money you're willing to pay to have ads from your ad set shown over the period you set it to run. Learn more about your budget, delivery, and charges.

Choose your ad format. If you choose to advertise on Instagram's newsfeed, then you can choose between photo, video, carousel, and slideshow format. If you choose to advertise on Instagram Stories, then you can only choose between a single image or video.

Model Tata Kelola Pertanian Berkelanjutan dalam Mendukung Ketersediaan Pangan Sehat dan Kesejahteraan Petani Melalui Pengembangan Usahatani Organik Berbasis Kawasan, Universitas Gadjah Mada

grantees08 November 2023

Instagram Ads adalah platform iklan di media sosial Instagram yang bisa Anda pakai untuk mempromosikan bisnis serta menjangkau lebih banyak audiens. Dengan menggunakan Instagram Ads, postingan feed maupun stories Instagram Anda bisa muncul di timeline orang-orang selain yang sudah mengikuti akun bisnis Anda. Itulah kenapa Instagram Ads banyak diminati demi meningkatkan jangkauan bisnis, menambah follower, dan mendapatkan calon pelanggan baru. Namun, berapakah biaya Instagram Ads? Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Tujuan Iklan di Instagram Ads

Tujuan iklan adalah untuk menginformasikan produk baru ke target audience dalam pasar. Iklan mampu menjangkau audiens dengan menjelaskan cara kerja produk, mempromosikan produk, menginformasikan perubahan harga, dan membangun merek serta citra perusahaan.

Instagram adalah salah satu tempat beriklan yang tepat karena menjangkau demografi secara luas. Hal ini dikarenakan Indonesia menjadi pengguna sosial media yang besar, salah satunya Instagram yang terbanyak nomor 4 di dunia. Per bulan November 2018 lalu jumlah pengguna Instagram di Indonesia tercatat mencapai 60 juta pengguna.

Pengguna Instagram paling banyak berasal dari generasi muda dengan kisaran umur 18 hingga 34 tahun dan para pria mendominasi sebanyak 50,4%. Sebanyak 45% pengguna Instagram di Indonesia sering membeli produk iklan Instagram. Sehingga, relevansi iklan dalam mengembangkan bisnis lewat pasang iklan di Instagram Ads menjadi langkah yang tepat.

Baca Juga : Kenapa Butuh Instagram Ads? Apa Manfaat Untuk Bisnis?

Berapa biaya iklan di Instagram Ads? Sebenarnya biaya iklan di Instagram ini bergantung pada lama promosi Anda. Semakin lama waktu promosi, maka akan semakin mahal biaya beriklan di Instagram. Biaya per klik juga akan mempengaruhi harga iklan karena adanya skor relevansi.

Beberapa hal yang menentukan besarnya harga Instagram ads antara lain CPC, CPM, dan CPE. CPC atau Cost per Click, adalah biaya yang dikenakan setiap kali seseorang mengklik iklan Anda. Ini adalah model pembayaran yang cukup banyak digunakan karena Anda hanya membayar ketika ada interaksi langsung dengan iklan.

CPM atau Cost per Mille, adalah biaya yang dikenakan per seribu tayangan iklan. Ini adalah model pembayaran yang umum digunakan ketika tujuan iklan adalah untuk meningkatkan kesadaran merek. Terakhir, CPE atau Cost per Engagement, adalah biaya yang dikenakan setiap kali seseorang berinteraksi dengan iklan Anda, seperti menyukai, mengomentari, atau membagikan postingan.

Namun, sebagai patokan, biaya Instagram Ads per harinya adalah sekitar Rp25.000. Selain mengambil pilihan beriklan per hari, Anda juga bisa menganggarkan dana yang lebih besar sekaligus, misalnya Rp500 ribu untuk beriklan satu minggu. Perlu Anda ketahui bahwa semakin banyak dana yang dialokasikan, maka semakin banyak pula jumlah audiens yang dijangkau dari memasang iklan tersebut.

Undang Teman & Dapatkan Bonus Kuota

Undang temanmu untuk install myIM3 dengan kode referral kamu dan dapatkan kuota hingga 3,75GB

Anda dapat menggunakan tombol Aktif/Nonaktif di TikTok Ads Manager untuk menonaktifkan penayangan kampanye, grup iklan, atau iklan kapan saja.

Sebelum mengaktifkan atau menonaktifkan iklan:

Anda tidak dapat mengaktifkan iklan jika iklan dihapus atau sedang ditinjau.

Kampanye, grup iklan, atau iklan nonaktif tidak akan dihapus.

Kampanye nonaktif akan menonaktifkan semua grup iklan dan iklan di dalamnya. Hal ini juga berlaku untuk iklan di grup iklan nonaktif.

Untuk mengaktifkan atau menonaktifkan iklan:

Buka halaman Kampanye di TikTok Ads Manager.

Klik tab Kampanye, Grup Iklan, atau Iklan.

Klik tombol Aktif/Nonaktif di samping kampanye, grup iklan, atau iklan yang ingin Anda aktifkan atau nonaktifkan.

Jika Anda menonaktifkan kampanye, iklan, atau grup iklan, iklan tersebut tidak akan muncul lagi dan anggaran Anda tidak akan digunakan.

Untuk memeriksa kinerja kampanye, grup iklan, atau iklan yang dinonaktifkan:

Buka halaman Kampanye.

Buka Status Iklan lalu klik Filter.

Pilih Dihapus dari menu drop-down.